LANTING KARANGANYAR

 Jaman sekarang perilaku anak Remaja sudah cukup memprihatikan.Sering kali di beritakan di media massa maupun Televisi bocah yang masih bau kencur terlibat tindakan terlarang seperti mengkomsumsi Narkoba,kriminal bahkan yang paling parah tindakan Asusila dengan korban bahkan teman mereka sendiri.Seperti kejadian belum lama saya lihat dan terjadi justru saat remaja seharusnya lagi belajar di sekolah. Pagi itu di tempat tinggal kawasan usaha di kejutkan suara teriakan maling....maling...maling.Saya yang lagi bersih-bersih tempat Warung Kopi bergegas keluar.Ternyata seoang pemuda tanggung mencuri motor  di kejar massa. Saya tidak mengikuti pengejaran karena ngebut naik motornya.Tapi setengah jam mendengar kabar pencurinya tertangkap dan di bawa pos RW kampung sebelah.Menurut cerita karena  banyak yang mengejar dan teriakan maling...maling...pencurinya gugup dan terjatuh dari motornya.Pelakunya masih berusaha meloloskan diri meninggalkan motor curian.Tapi pengejarnya makin banyak dan di

Pernah dengar tempat nongkrong yang bernama angkringan....? Pernah makan nasi kucing...atau minum wedang jahe.....! Kalau pernah berarti sudah merasakan nikmatnya nongkrong sambil ngobrol di bangku panjang atau tikar di emperan toko.  Saya pernah dengar cerita dari pedagangnya,angkringan mulai marak pada tahun 90 an.Yang memelopori pertama kali masyarakat Bayat tepatnya dari desa Ngerangan yang berbatasan Klaten-Gunung Kidul.Pada mulanya di sekitaran Klaten-Solo kemudian menyebar kekota sekitarnya seperti jogja,Magelang,semarang dan jawa tengah. .Dengan ciri gerobak tanpa cat dengan meja lipatnya,tenda terpal,tempat menaruh makanan,bangku panjang untuk duduk,anglo merebus air dan memanasi lauk yang dipesan. Sampai sekarang ribuan warga bayat dan sekitarnya masih setia usaha angkringan yang di klaten -Solo lebih terkenal sebutan.HIK ( hidangan istimewa ala kampung).Dan sekarang yang membuka angkringan tidak lagi warga bayat klaten tapi dari berbagai daerah.  Saya sendiri pertama men

-Tahun depan Pilkada serentak akan dimulai sekitar bulan febuari 2017.Pasangan yang maju sudah mendapat nomer urut dan mulai pasang strategi untuk menjaring massa sebanyak-banyaknya.Tim sukses dan juru kampanye blusukukan kepenjuru tempat dari mulai pasar,terminal,perkampungan kumuh,pinggiran rel dan bantaran kali. Banyak cara di lakukan untuk membuat simpati warga pinggiran ini.Dengan mengadakan pasar murah dan hiburan rakyat berbondong-bondong datang berkumpul.Tim sukses dan jurkam pun menjelma jadi orang berbeda dari ke hidupan sehari-hari. Mereka menjadi orang santun,bicara sederhana,makan bareng bersama warga dan menjadi dermawan dadakan dengan memberi sumbangan dengan dalih untuk perbaikan sarana setempat.Seperti perbaikan jalan,Mushola,gardu ronda dan fasilitas umum lainnya. Sekarang  rupanya masyarakat sudah sangat paham dengan kehidupan politik.Tiap ada hajatan baik Pemilu,Pilpres,Pilkada cara tersebut sudah sering dilakukan.Sayangnya setelah suaranya tidak di butuhkan lagi

~Hari Minggu saya tidak punya acara.Warung catur tempat  biasa nongkrong tampak sepi.Kata si empunya lapak sebagian lagi ikut turnamanen di suatu tempat.Lagi mikir mau pergi kemana teman  nongkrong yang berprofesi supir Angkot mengajak ikut narik.Dari pada bengong sendirian di lapak catur saya mau ajakannya. Sebenarnya  trayeknya harusnya sampai terminal Depok tapi supir jarang narik sampai rute akhirnya.Selain macet kalah bersaing dengan mobil keluaran baru yang bodinya lebih lebar jadi duduknya tidak terlalu berdesakan. Jam sepuluh siang angkot teman mulai jalan.Belum begitu jauh seorang ibu dan anak balitanya nyetop.Penglaris pikir saya...? Ternyata sampai route penggabisan hanya tambah 2 orang jadi bisa hitung sendiri 3 rb x 3 cuma dapat 9 rb. Teman ngetem nunggu penumpang sambil ngobrol bosa-basi.Ditunggu sampai  cukup lama,cuma dapat satu.Ya lumayanlah dari pada kosong siapa tahu di jalanan ada tambahan penumpang.Ternyata hanya satu dua yang naik. Saya pikir apa ini dampak oje

__Kalau pergi ke jasa tukang potong rambut di Jabotabek dan kebetulan kita tanya asalnya sebagian besar adalah pedatang dari Garut(ASGAR),dan dari wilayah Bagendit.Tapi rupanya bukan hanya potong rambut saja yang menjadi ciri khasnya  masyarakat Garut khususnya daerah Sukawening,ada pekerjaan lain seperti TUKANG SOL SEPATU. Belum lama saya berbincang dengan Mang Ridwan Yang buka Service Sepatu(Sol Sepatu di sebuah kios di jalan PROKLAMSI UJUNG DEPOK),tepatnya di sebelah klub Catur Pion baja Chess Klub.Menurut penuturannya ia sudah kenyang pengalaman yang berhubungan dengan sol sepatu . Sebelum buka   sudah punya pengalaman selama 5 tahun di pabrik sepatu Tanggerang.Tapi berhubung  krisis ekonomi  banyak pabrik mengurangi pesanan terpaksa berhenti kerja. Rupanya pengalaman  di pabrik bisa di manfaatkan untuk mencoba mengkais rejeki dengan membuka jasa sol sepatu. Berbagai wilayah di daerah jabodetabek pernah menjadi area kerjanya.Seperti Parung,BSD,Ciledug dan juga Depok.Dengan alat s

~pionbaja~Pernah makan ikan wader...?Ikan sejenis teri yang dulu bikin mangkel para pemancing.Hampir semua perairan air tawar di Indonesia ikan ini gampang sekali di jumpai.Saat saya masih tinggal di kampung di Kabupaten ke Kebumen ikan satu ini paling mudah di dapat sekaligus penganggu utama bagi penghobi mancing seperti saya.Ikan ini akan melahap umpan pancing kita terutama cacing ramai-ramai hingga ikan target seperti betik,ceba,kating,gabus,lele tidak kebagian.Kali,kalen,sawah,blumbang, merupakan perairan yang paling banyak di huni ini ikan kecil ini. Puluhan tahun berlalu justru sekarang kebaradaan ikan wader sangat di cari karena mempunyai nilai ekomomi paling tinggi di antara ikan tawar lainnya.Di sejumlah restoran maupun warung menjadi menu utama dan cukup banyak peminatnya.Begitu juga di kios jajan dengan berbagai kemasan di jual dengan ukuran berat 100 gr,250 gr sampai 500 gr.     ikan wader sekarang jadi ikan mahal      wader goreng renyah gurih Sayang sekali ikan wader m